Rabu, 23 Mei 2012

EHM... MANTAP

“kring... kring.... kring.... kring.....”
Terdengar bunyi HP yang berdering seraya menampilkan nomor panggilan masuk dari no 08529377****
Ternyata dari mba Suci alias Puji,,, Yang membuka perbincangan heboh tentang camp kemaren... dan membuatku teringat pada kalian semua, lalu mencoba mengungkapkannya dalam sebuah tulisan...

Sudah 6 hari lamanya sejak camp Buddhist_Muslim oleh CENAS  berlalu, tapi kenangan dan kisah yang telah kita rajut (emang kain perlu dirajut) selama di jogja tidak mampu menghentian hasratku untuk mengungkapkan kerinduan yang teramat mendalam kepada saudara-saudariku yang nan jauh di pulau seberang. Goresan pena sang mujahid mengawali kisah ini dengan salam yang sering terlantun dari bibir seorang insan mulia saat camp:
            Assalamu alaikum warahmatullahi wabara katuh....
            Namo budaya....
Mungkin yang lain mengangap ini hanyalah pertemuan biasa namun bagiku ini adalah hal yang luar binasa (opsss,, maksudnya luar biasa). Disini saya mendapatkan keluarga baru yang satu sama lain saling terbuka dan mengerti akan perbedaan yang ada diantara kita. Sebagai salah-satu peserta yang terjauh, mungkin cerita saya  sedikit lebih banyak dari teman2 yang lain. Mulai dari dilema saat ingin berangkat (mengingat sudah beberapa minggu sebelumnya saya jg mengikuti camp) sampai pada akhir keberadaan saya di kota jogja dengan kejar-kejaran di trans jogja bersama M.arzal arifah karena takut ketingggalan pesawat lagi. Berikut kronologis kejadiannya. Langsung saja kita ke TKP:
·         SAAT-SAAT PENGUMUMAN
Hal yang aneh yang saya dapatkan saat pengumuman, ternyata saya tidak mendapatkan email dari panitia (mungkin karena koneksi kali y) n justru saya dapat info kalo saya lulus dari teman. Namun akhirnya setelah konfirmasi, saya megetahui kalo saya benar lolos. Senang bercampur galau. Galau karena baru beberapa hari di Makassar dan harus meninggalkan kuliah lagi slama 1 minggu. Hingga pada akhirnya saya mendapatkan telpon dari Mas Nabil (yang katanya sering dipanggil mba) dan meyakinkan saya untuk memesan tiket k jogja. Asekkk, jalan-jalan lagi nich....
·         BERANGKAT N TIBA DI JOGJA
 Berkejaran dengan waktu. Saat selesai kulyah langsung tancap gas ke bandara n lucunya hampir ketinggalan pesawat Cinnnn (ala arzal). tapi untungnya bisa me-lobi dengan pegawai check in nya. Hoppp, selamat. Singkat cerite nich ya, transit di Jakarta selama 1,5 jam n akhirnya sampai di bandara Adi Sucipto. Sesampainya di sana pun masih kejar-kejaran dengan ka’ Nabil. Saya ke depan dan dia kebelakang. Hingga akhirnya pandangan mata kami pun bertemu disebuah halte depan bandara. Terlihat di pelupuk mataku pula beberapa orang yang menemaninya. Yang belakangan saya tau kalau Ternyata dia adalah SAIDI alias Samsu Aidi bersama Sang Pemilik Jogja yaitu Pade Ngatiar. Berangkatlah kami mengelilingi kota pendidikan itu dengan sederet pertanyaan yang menyerbu dari mas nabil (berangkat jam berapa, transit d Jakarta berapa jam, tau camp ini dari mana n bla bla bla bla......). hingga akhirnya seseorang di depan sana dengan menggunakan topi dan membawa tas besar di punggungnya menghentikan mobil kami. Siapakah dia....??? wow,, ternyata peserta juga, ngakunya sich namanya Mas Surya, Mahasiswa S2 (namun di lain kesempatan di juga bilang kalo masih S1) entah lah,, biarkan dia jadi misteri. Perbincangan yang tak kalah hebohnya mengantarkan kami pada fenomena kota ini di malam hari. Cahaya lampu2 jalan mengiringi langkah kami dan sorak-sorakan orang-orang itu semakin menambah khasanah perjalanan kami, dan hingga pada akhirnya lagi dan lagi mobil kami terhenti pada sebuah tugu dekat rel kereta api. Nampak di depan sana 3 bocah berwajah polos yang dari tadi menunggu kedatangan kami. Dia adalah si Vella (bahasa inggerisnya Payung), trus mas radius (yang akhirnya berubah nama jadi imron), dan mas Jun alias junaedyyyy. Nampaknyaa itu persimpangan terakhir kami dan saatnya meluncur ke lokasi camp yang masih menjadi misteri. Meskipun penuh sesak di dalam mobil namun semuanya henyap dalam kelelahan. Semuanya masih pada diam-diam (masih malu2 kali y), hanya saya yang ribut tak terkendali... asekkkkkk. Langsung sampai ke lokasi aja yachh.......
·         SAMPAI KE TKP (LOKASI CAMP, KALIURANG)
Tak ada yang menyangka dan tak ada yang menduga sebelumnya kalau tempatnya seperti ini. Kami disambut dengan bunyi-bunyian binatang malam dan iringan pohon-pohon besar. “Welcome to the Jungle“. Nampaknya tempatnya asek nich buat foto2. Tempat yg pertama kami kunjungi adalah tempat makan. Tentunya, kami sudah asli kelaparan. Makan yang lahap ya nakkkk... dinginnya malam itu menjadi berkurang kala kami disambut dng hangat oleh pak Zainal dan om Anto. Setelahnya, kami diantar ke penginapan. Wowww,,, tempatnya keren banget,,, ala rumah-rumah panggung di tengah hutan deh. Entah mengapa fasilitas yang saya dapatkan lebih lengkap dari yang lain, ehmmm mantap. Oy, saya baru ingat kalo saya mencari sesuatu yang telah lama hilang. Hahaaha, aku teringat pada kawan yang saat itu bertumu kala camp yang diadakan di jogja juga.... si Arzal pastinya (yg sering awak Panggil dengan Papiiiii). Pertemuan yang begitu heboh n ribut sampai makhluk2 hutan itu pada bangun n terusik dengan keributan kita. Kayak 1001 tahun aja mas baru bertemu, padahal baru 4 minggu yang lalu,,, hahaa. Ceritapun mengalir, dan saling berinteraksi dan berkenalan dengan kawan n teman yang lainnya, hingga akhirnya semua terlelap dalam tidur yang nyenyak setelah seharian penuh beraktifitas.

Kalo mau diterusin, nampaknya butuh waktu bertahun-tahun nich,, jadi bersambung dulu aja ya (ala-ala sinetron geto dech)... sampai bertemu di episode selanjutnya. Ini baru hari pertama loch... masih banyakkk...... see you 

*Bersambung*

ITU CERITAKU,,, APA CERITAMU...???

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pengikut